Namun, Fira merasa aneh dengan penampilan pacarnya karena bajunya berwarna merah seakan-akan terkena darah. Warna merah darah itu seolah-olah menutupi hampir seluruh baju pacarnya yang berdiri di depan rumah.
Pacarnya menjelaskan bahwa bajunya mungkin luntur karena terkena hujan, sehingga terlihat seperti darah.
Tanpa curiga, Fira membukakan pintu dan mempersilakan pacarnya masuk ke dalam rumah.
Beberapa menit kemudian, seorang teman mengirim pesan yang mengejutkan kepada Fira.
"Teman: Apakah kamu tahu bahwa pacarmu mengalami kecelakaan?" kata temannya.
Fira merespons dengan candaan, "Fira: Ah, jangan bercanda hahaha."
Namun, temannya merasa kesal karena Fira tidak mempercayai informasi tersebut, padahal itu adalah kenyataan.
Teman Fira bahkan mengatakan bahwa dia berada di lokasi kecelakaan pacarnya Fira dan melihat banyak darah.
"Teman: Pacarmu benar-benar meninggal dan ada banyak darah," katanya.
Mendapat penjelasan seperti itu, Fira mulai merasa curiga dan ketakutan.
"Fira: Benarkah? Lalu, siapa yang ada di rumahku sekarang?" balas Fira.
Sekarang, malah temannya yang merasa bingung dengan pertanyaan Fira tersebut. Fira kemudian menceritakan apa yang baru saja terjadi di rumahnya.