Baca Juga: Google PHK 200 Pegawai Global, Alihkan Fokus ke AI dan Infrastruktur Data
Selain itu, ada risiko manipulasi yang membuat anak-anak lupa bahwa mereka sedang berbicara dengan sistem otomatis, bukan manusia sesungguhnya.
Menurut Dr. Nina Vasan, pendiri Stanford Brainstorm, manfaat AI pendamping tidak sebanding dengan ancamannya.
“Sampai perlindungan yang lebih ketat diterapkan, anak-anak sebaiknya tidak menggunakan teknologi ini,” tegasnya.
Laporan ini mendorong seruan agar pemerintah dan pengembang segera menetapkan regulasi dan standar keamanan lebih tinggi untuk mencegah bahaya tersembunyi dari teknologi AI yang semakin dekat dengan kehidupan generasi muda.
Artikel Terkait
CEO Nvidia: China Semakin Mendekati AS dalam Perlombaan Teknologi AI
Antares Eazy, Inovasi AI Telkom untuk Dorong Digitalisasi Cerdas Layanan Publik
Google PHK 200 Pegawai Global, Alihkan Fokus ke AI dan Infrastruktur Data
Apple Siapkan Mesin Cari Berbasis AI, Google Terancam Kehilangan Sumber Pendapatan Utama
Fastino Tantang Dominasi AI Besar, Kembangkan Model Hemat Biaya dengan GPU Murah