BOGORINSIDER.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat, Ade Puspitasari berharap Pemprov Jabar tidak hanya bergantung kepada pajak dalam upaya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
Ade Puspitasari yang juga Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat itu mengatakan, sumber-sumber potensial PAD dari sektor lainnya harus terus digali, salah satunya adalah pemanfaatan ribuan aset.
Baca Juga: Semarak Hari Anak Nasional 2022, PMI Kota Bekasi Mengadakan Program Audisi Duta Anak PMI 2022
"Ketika PAD yang bersumber dari pajak kendaraan bermotor sudah kesulitan seharusnya pemanfaatan aset bisa menjadi tumpuan utama,” kata Ade Puspitasari.
Ade Puspitasari menambahkan, akibat merebaknya Covid-19, pendapatan dari sektor pajak sempat mengalami penurunan, karena itu potensi-potensi dari berbagai sumber seperti pemanfaatan aset harus dapat dimanfaatkan dengan maksimal, guna lebih meningkatkan capaian PAD.
“Salah satunya bagaimana Bapenda bisa mengelola aset secara produktif untuk memperoleh pendapatan asli daerah," ucap Ade Puspitasari.
"Kenapa tidak sekalian dalam skala yang lebih besar semisal lahan atau bangunan untuk parkir, itu akan signifikan menjadi penunjang PAD Jawa Barat," jelas Ade Puspitasari.
Artikel Terkait
Rakerda, Ketua DPD Partai Golkar Jabar: Hanya Partai Golkar di Bawah Ade Puspitasari yang Sah di Kota Bekasi
Pidato Politik Menggetarkan Ade Puspitasari Bangkitkan Semangat Ribuan Kader Partai Golkar Kota Bekasi
Tak Banyak Terekspos, PMI Kota Bekasi jadi Salah Satu Garda Penyelamat Korban Kecelakaan Beruntun Cibubur
Usai Dirundung Pandemic Covid-19, PMI Kota Bekasi Ajak Kembalikan Kegembiraan di Hari Anak Nasional
Semarak Hari Anak Nasional 2022, PMI Kota Bekasi Mengadakan Program Audisi Duta Anak PMI 2022