"Ketika anak-anak senang, mereka secara tidak sadar sebenarnya dia sedang belajar. Di situ anak-anak menjadi percaya diri, sehingga tujuan dari pembelajarannya tercapai. Seperti anak saya ketika di luar secara tidak sadar ia berbicara pakai bahasa Inggris. Jadi pembelajaran di kelas itu terbawa," ujarnya.
Disamping itu, kata Mama Vioren, faktor lain kelebihan BILI adalah pengajarnya.
"Percuma konsep bagus kalau pengajarnya tidak bisa menerapkan. Di situ hebatnya BILI. Semua pengajarnya itu benar-benar paham konsepnya, sehingga ke anak-anak benar-benar total dan pengajarnya pun jadi memahami anak," tandasnya.
(Adi Wirman)