BOGORINSIDER.com - Bupati Bogor, Rudy Susmanto, meninjau langsung lokasi rencana pembangunan Hutan Kota yang berlokasi di Desa Tajur, Kecamatan Citeureup, pada Jumat (7/11).
Kunjungan tersebut dilakukan sebagai langkah awal untuk memastikan bahwa perencanaan proyek berjalan sesuai prinsip pembangunan berkelanjutan dan selaras dengan tata ruang wilayah Kabupaten Bogor.
Dalam peninjauan tersebut, Bupati Rudy turut didampingi oleh Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Plt. Camat Citeureup, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Plt. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), serta Kepala Desa Tajur.
Kehadiran jajaran perangkat daerah ini menunjukkan komitmen bersama untuk mewujudkan kawasan hijau yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan.
Rudy menjelaskan bahwa pembangunan Hutan Kota di Desa Tajur diharapkan menjadi percontohan kawasan yang mampu mengintegrasikan fungsi ekologis, edukatif, dan rekreatif.
Menurutnya, proyek ini tidak hanya berorientasi pada penghijauan semata, tetapi juga pada peningkatan kualitas hidup masyarakat sekitar melalui pemanfaatan ruang terbuka hijau yang ramah lingkungan.
“Hari ini saya meninjau langsung lokasi rencana pembangunan Hutan Kota di Desa Tajur. Kami ingin memastikan bahwa setiap tahap perencanaan berjalan dengan baik dan nantinya dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ungkap Rudy.
Ia menambahkan, keberadaan Hutan Kota nantinya akan menjadi paru-paru baru bagi wilayah Kabupaten Bogor, sekaligus tempat edukasi bagi warga untuk lebih memahami pentingnya menjaga keseimbangan alam.
Rudy juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bogor berkomitmen menghadirkan pembangunan yang tidak hanya mengejar aspek fisik, tetapi juga memperhatikan kelestarian lingkungan dan keberlanjutan ekosistem.
“Pemkab Bogor berkomitmen untuk terus mendorong pembangunan yang berkelanjutan. Hutan Kota ini nantinya menjadi simbol keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan hidup,” tegasnya.
Melalui pembangunan Hutan Kota di Desa Tajur ini, Pemerintah Kabupaten Bogor berharap dapat menciptakan ruang hijau yang produktif, edukatif, dan inklusif, serta menjadi contoh nyata bagaimana pembangunan dapat berjalan beriringan dengan kepedulian terhadap lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. ***