BOGORINSIDER.com -- Dalam sebuah wawancara dengan acara televisi Spanyol “El Hormiguero”, Rafael Nadal menyampaikan pandangannya mengenai kasus doping yang melibatkan pemain tenis Jannik Sinner.
Nadal, yang merupakan juara utama 22 kali, mengungkapkan keyakinannya bahwa Sinner tidak berniat menggunakan zat terlarang dan menilai bahwa pria asal Italia tersebut tidak menerima perlakuan istimewa meskipun telah diuji positif untuk sejumlah kecil steroid anabolik pada bulan Maret.
Nadal menegaskan, “Saya yakin dia tidak dihukum karena mereka yang mengadili kasus ini secara jelas menyatakan bahwa tidak ada yang perlu dihukum. Saya tidak percaya bahwa hukuman ini berkaitan dengan statusnya sebagai pemain nomor satu dunia.”
Baca Juga: Paus Fransiskus ke indonesia Kemana Saja? Nginap 2 Hari Datang ke Gereja Katredal Sampai ke Sini
Sinner baru-baru ini menghadapi Tommy Paul di putaran keempat AS Terbuka. Pada 20 Agustus, Badan Integritas Tenis Internasional mengumumkan bahwa zat terlarang yang ditemukan dalam sistem Sinner masuk secara tidak sengaja melalui pijatan dari fisioterapisnya, yang menjadi alasan pemain tersebut tidak dikenakan skors.
Sementara itu, Novak Djokovic mengungkapkan bahwa beberapa pemain tenis mempertanyakan kemungkinan adanya standar ganda dalam olahraga ini.
Namun, Nadal tetap teguh dalam keyakinannya. Ia menyatakan, “Saya percaya pada niat baik seseorang. Saya mengenal Sinner dan saya tidak percaya dia berniat menggunakan narkoba.”
Nadal menutup komentarnya dengan menekankan pentingnya keadilan, “Pada akhirnya, keadilan tetaplah keadilan, dan saya percaya pada badan-badan yang mengambil keputusan berdasarkan apa yang mereka yakini benar.”