BOGORINSIDER.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, melakukan peninjauan langsung ke Puskesmas Citeureup pada Kamis (9/10/2025), setelah fasilitas kesehatan tersebut mengalami kebakaran beberapa waktu lalu.
Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan kondisi bangunan serta menilai langkah yang paling tepat dalam proses pemulihan.
Dalam kegiatan tersebut, Sekda Ajat didampingi oleh tim ahli bangunan gedung, Sekretaris Dinas Kesehatan, serta Plt Kepala Puskesmas Citeureup bersama jajaran.
Peninjauan ini berfokus pada pemeriksaan kelayakan struktur bangunan guna menentukan apakah gedung harus dibongkar total atau cukup dilakukan perbaikan sebagian.
“Saya bersama tim teknis datang untuk memastikan apakah struktur gedung masih layak atau harus dibangun ulang. Kalau kondisi strukturnya masih baik, tentu kita akan pilih opsi perbaikan agar bisa lebih cepat dimanfaatkan kembali,” ujar Ajat Rochmat Jatnika.
Selain menyoroti aspek teknis, Ajat juga menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bogor saat ini tengah menyiapkan rencana pembiayaan perbaikan yang akan memanfaatkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari pihak swasta yang bersedia membantu.
“Sudah ada pihak yang berkomitmen memberikan dukungan melalui CSR. Sekarang sedang dihitung kebutuhan biayanya dan disesuaikan dengan rencana desain arsitektur, struktur, serta sistem mekanikal dan elektrikal bangunan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ajat menuturkan bahwa tim Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) bersama Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (DPKPP) tengah melakukan kajian teknis menyeluruh. Ia berharap hasil kajian tersebut bisa segera selesai agar proses perbaikan dapat dimulai dalam waktu dekat.
“Target kami minggu depan sudah ada keputusan final. Begitu hasilnya keluar, perbaikan bisa langsung berjalan karena pembiayaannya menggunakan CSR, bukan dari APBD,” tegasnya.
Ajat juga menekankan bahwa prioritas utama pemerintah adalah memulihkan fungsi pelayanan kesehatan di Puskesmas Citeureup sesegera mungkin agar masyarakat tidak terlalu lama kehilangan akses layanan kesehatan dasar.
“Yang paling penting, pelayanan kesehatan harus segera kembali berjalan normal. Warga Citeureup sangat bergantung pada puskesmas ini, jadi kami akan percepat semua proses agar bisa segera beroperasi kembali,” tutup Sekda Kabupaten Bogor.***
Artikel Terkait
Sekda Kabupaten Bogor Hadiri Pemaparan Program Adipura 2025, Tegaskan Komitmen Jaga Lingkungan
Sekda Kabupaten Bogor Dorong OPD untuk Terus Berinovasi Hadapi Tantangan Pemerintahan ke Depan
Bupati Bogor Rudy Susmanto Ajak Dewan Pendidikan dan PGRI Bersinergi Wujudkan Pemerataan dan Kualitas Pendidikan
Bupati Bogor Gagas Program Satu Desa Satu Sarjana untuk Wujudkan Pemerataan Pendidikan hingga ke Pelosok
Bupati Bogor Tinjau Klinik Parung, Pastikan Pelayanan Kesehatan Semakin Mudah dan Nyaman untuk Warga