Jalur Gaza Kian Memanas, Tank Israel Makin Barbar Invasi ke Pemukiman dan Perkebunan

BOGORINSIDER.com -- Sejumlah tank Israel terus melakukan upaya untuk memasuki pinggiran Kota Gaza pada hari Senin.

Dilansir AFP, puluhan tank memasuki distrik Zaytun di bagian selatan Kota Gaza, memotong jalan utama yang menghubungkan utara dan selatan Jalur Gaza selama lebih dari satu jam.

Warga setempat menyatakan bahwa tank-tank tersebut memotong Jalan Salahedin dan menembaki kendaraan yang mencoba melintasinya.

Baca Juga: Tentara Zionis Israel Mendadak 'Bubar' Usai Disergap Hamas Lewat Terowongan Rahasia di Utara Gaza

Jet Israel juga dilaporkan melakukan serangan udara terhadap jalan tersebut, meninggalkan kawah besar.

Rekaman video yang diperoleh AFP menunjukkan salah satu tank Israel meledakkan satu mobil di sebuah jalanan di sudut jalur Gaza.

Meskipun tank-tank Israel bertahan selama lebih dari satu jam, warga setempat melaporkan bahwa mobil-mobil segera kembali ke jalan raya setelah serangan, meskipun jalan tersebut rusak akibat serangan tersebut.

Baca Juga: Dijual 40 Jutaan, Motor Listrik TVS X Punya Desain Sporty dengan Fitur Serba Mumpuni!

Pejuang kemerdekaan Palestina, Hamas, mengklaim bahwa mereka telah menembakkan rudal anti-tank ke kendaraan lapis baja Israel.

Hamas juga menyangkal klaim Israel yang mengatakan bahwa mereka berhasil masuk ke dalam pedalaman Jalur Gaza.

Menurut Hamas, serangan yang mereka lakukan telah menghalangi upaya Israel untuk mencapai pedalaman.

Baca Juga: Desa Wisata dan Taman Bunga Tersembunyi di Kudus yang Wajib Dikunjungi

"Sama sekali tidak ada kemajuan di lingkungan pemukiman di Jalur Gaza. Apa yang terjadi di Jalan Salahuddin adalah serbuan beberapa tank tentara pendudukan dan sebuah buldoser,” kata pejabat Hamas Salama Maarouf dalam sebuah pernyataan dilansir Middle East Eye, dikutip Bogorinsider.com pada 31 Oktober 2023.

“Kendaraan ini menargetkan dua mobil sipil di Jalan Salah al-Din dan melibas jalan tersebut sebelum perlawanan memaksa mereka mundur. Saat ini tidak ada kendaraan tentara pendudukan di Jalan Salahuddin, dan pergerakan warga telah kembali normal di jalan tersebut," lanjutnya.