Menikmati Keindahan Candi Kalasan, Peninggalan Budha Tertua di Yogyakarta yang Penuh Misteri

BOGORINSIDER.com - Yogyakarta merupakan salah satu kota yang kaya akan peninggalan sejarah dan budaya, khususnya dari masa Kerajaan Mataram Kuno.

Salah satu peninggalan yang menarik untuk dikunjungi adalah Candi Kalasan, candi Budha tertua di Yogyakarta yang dibangun pada abad ke-8 Masehi.

Candi ini memiliki keindahan arsitektur, relief, dan hiasan yang menggambarkan ajaran Budha dan kepercayaan masyarakat Jawa kuno.

Selain itu, candi ini juga menyimpan berbagai misteri yang belum terpecahkan hingga kini.

Candi Kalasan terletak di Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, sekitar 16 km dari pusat kota Yogyakarta.

Candi ini berada di sisi selatan jalan raya antara Surakarta dan Yogyakarta, tidak jauh dari Candi Prambanan dan Candi Sewu.

Candi ini dibangun oleh Rakai Panangkaran, raja dari dinasti Syailendra, yang juga mengkonsep pendirian Candi Borobudur.

Baca Juga: The Ranch Mega Mendung Bogor, harga tiket dan lokasi liburan asik menyenangkan bersama keluarga

Berdasarkan Prasasti Kalasan yang ditemukan di dekat candi, pembangunan candi ini dimaksudkan sebagai tempat pemujaan Dewi Tara, seorang Bodhisattva wanita yang dihormati dalam agama Budha

Candi Kalasan berbentuk bujur sangkar dengan ukuran 45 x 45 meter dan tinggi 34 meter. Candi ini terdiri dari tiga bagian, yaitu kaki candi, tubuh candi, dan atap candi.

Kaki candi berbentuk bujur sangkar dengan tangga di empat sisinya.

Di setiap sudut kaki candi terdapat hiasan makara, yaitu binatang mitologi yang berwujud gabungan antara gajah, ikan, dan singa.

Di sekeliling kaki candi juga terdapat hiasan sulur-suluran yang keluar dari sebuah pot yang disebut purnakalasa, yang melambangkan kemakmuran dan kesuburan.

Tubuh candi menjorok keluar di sisi tengahnya, membentuk semacam bilik.