2. Gudeg Bu Djuminten
Gudeg Bu Djuminten, yang sudah berusia lebih dari satu abad sejak berdiri pada 1926, menggunakan kendil atau wadah tanah liat sebagai wadah gudegnya.
Dapur tradisionalnya memberikan nuansa otentik, dan Gudeg Bu Djuminten dikenal sebagai spesialis gudeg kendil.
3. Gudeg Ceker Mbok Joyo
Terletak di dalam gang yang tersembunyi, Gudeg Ceker Mbok Joyo menyajikan nasi gudeg atau bubur gudeg dengan ceker yang lezat.
Penggemarnya rela mencari tempat parkir untuk mencicipi gudeg yang dijual di tempat ini, dan kini juga dapat dipesan melalui aplikasi pemesanan makanan online.
4. Gudeg Mercon Bu Tinah
Gudeg Mercon Bu Tinah menjadi pilihan bagi pecinta pedas. Gudeg di sini disajikan dengan tingkat pedas di atas rata-rata, berasal dari kuah areh yang diracik secara unik.
Dibuka sejak 1992, Gudeg Mercon Bu Tinah menjadi destinasi bagi yang menyukai cita rasa gudeg yang tidak terlalu manis.
5. Gudeg Permata Bu Narti
Gudeg Permata Bu Narti, yang pertama kali dibuka pada tahun 1961, terkenal dengan gudeg basah lengkap dengan kuah areh yang melimpah.
Penggunaan kendil atau wadah tanah liat untuk menyajikan gudeg membuatnya menjadi lebih otentik dan memberikan pengalaman berbeda.
6. Gudeg Pawon
Dengan suasana makan di tengah dapur, Gudeg Pawon menjadi unik karena pengunjung dapat merasakan sensasi makan langsung dari dapur.
Sebelum pandemi, Gudeg Pawon bahkan buka tengah malam, memberikan pengalaman kuliner yang berbeda di waktu malam.
Artikel Terkait
Menjelajahi Kuliner Legendaris di Solo, Nikmatnya Ayam Goreng hingga Tahu Kupat
Petulangan Rasa Kuliner Legendaris Terbaik di Solo, Tempat Wajib Dicoba
Memanjakan Perut dengan Kelezatan di Solo, Rekomendasi Kuliner Favorit yang Legendaris
Menggodah Lidah Kuliner Lezat Solo yang Legendaris, Pesta Rasa dari Sambel Tumpang hingga Nasi Liwet Wongso Lemu
Merasakan Kelezatan Sejati di Kuliner Legendaris Pilihan Solo, Destinasi yang Harus Dikunjungi