BOGORINSIDER.com --Bunga Sakura memang memiliki daya tarik tersendiri bagi banyak orang. Banyak yang rela melakukan perjalanan jauh ke Jepang hanya untuk menyaksikan keindahannya.
Namun, tahukah Anda bahwa sekarang Anda tidak perlu lagi melakukan perjalanan jauh ke negeri Sakura untuk menikmati keindahan bunga Sakura? Kini, Anda dapat merasakan keindahan bunga Sakura di Kebun Raya Cibodas.
Terletak di Bogor, Kebun Raya Cibodas menawarkan sekitar 400 pohon bunga Sakura yang dapat dinikmati pengunjung.
Pohon-pohon Sakura ini telah ditanam sejak tahun 1971. Nah, apa pendapat Anda? Apakah Anda tertarik untuk mengunjungi tempat ini?
Taman kota selalu menjadi tempat yang menarik untuk dikunjungi. Tapi, kadang-kadang, kita merasa bosan dengan taman yang sama, pemandangan yang sama. Oleh karena itu, ketika ada sesuatu yang baru, kita tidak bisa tidak penasaran.
Salah satu tempat yang saat ini sedang populer untuk dikunjungi adalah Kebun Raya Cibodas di Bogor. Jangan ragu untuk mengunjunginya jika Anda mencari tempat yang menarik untuk dikunjungi.
- Lokasi: Jl. Taman Cibodas, Sindangjaya, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43253
- Jam Operasional: 07.00 – 16.00 WIB
- Harga tiket: Rp 15.500 - Rp 25.500
Mengapa Kebun Raya Cibodas begitu istimewa? Salah satu alasan utamanya adalah keberadaan bunga Sakura yang menakjubkan di sana. Tidak perlu lagi pergi jauh ke Jepang untuk melihat bunga Sakura. Di Kebun Raya Cibodas, Anda bisa menemukan keindahan yang sama.
Tentu saja, keberadaan bunga Sakura ini menjadi daya tarik utama bagi pengunjung. Banyak orang datang ke Kebun Raya Cibodas untuk menyaksikan bunga Sakura yang mekar di musim semi.
Baca Juga: Melalui Partai Demokrat, Dokter Rayendra Maju Sebagai Calon Walikota Bogor
Namun, selain itu, kebun raya ini juga menawarkan keindahan alam yang menakjubkan. Dengan luas sekitar 125 hektar, pengunjung dapat menikmati berjalan-jalan santai sambil menikmati udara segar dan kehijauan yang menyejukkan.
Sejarah Kebun Raya Cibodas sendiri cukup menarik. Kebun ini mulai dibangun pada tahun 1862 di bawah pemerintahan kolonial Belanda. Kebun ini didirikan oleh ahli botani berkebangsaan Jerman, dr. F. Junghuhn.
Awalnya, kebun ini didirikan untuk menyelidiki tanaman obat-obatan, tetapi seiring waktu, fungsi kebun tersebut berkembang menjadi kebun penelitian dan pelestarian alam.
Kebun Raya Cibodas saat ini telah menjadi rumah bagi lebih dari 10.000 spesies tanaman, termasuk pohon-pohon langka dan spesies endemik Indonesia. Karena keberagaman tumbuhan yang dimilikinya, Kebun Raya Cibodas juga menjadi sumber belajar yang berharga bagi para ilmuwan, mahasiswa, dan pengunjung yang tertarik dengan flora Indonesia.