Tiket Masuk: sekitar Rp20.000 hingga Rp30.000 per orang.
Parkir Motor: sekitar Rp5.000
Parkir Mobil: sekitar Rp10.000
Biaya yang relatif terjangkau ini sebanding dengan pengalaman yang ditawarkan. Pengunjung juga dapat menemukan beberapa warung kecil di area bawah sebelum pendakian, menyediakan teh panas, kopi, atau jajanan pagi yang membantu menghangatkan tubuh.
Baca Juga: Kesaksian Warga Ciherang: ‘Justru Setelah Ada Pabrik, Air Lebih Mudah
Daya Tarik Punthuk Setumbu Bagi Wisatawan Lokal:
1. Panorama Matahari Terbit yang Dramatis
Puncak bukit memberikan sudut pandang luas ke seluruh lembah Magelang. Cahaya pagi menyapu pepohonan secara bertahap, menciptakan perpaduan warna yang sulit digambarkan dengan kata kata. Panorama ini bukan hanya memukau, tetapi juga menghadirkan momen kontemplatif bagi banyak wisatawan.
2. Spot Fotografi Favorit
Banyak fotografer lokal datang ke sini demi menangkap siluet Borobudur yang terjebak dalam kabut tebal. Bahkan pengunjung biasa sekalipun bisa menghasilkan foto yang tampak profesional berkat pencahayaan alami selama golden hour.
Baca Juga: Menyusuri Kampung Batik Kauman yang Menghidupkan Warisan Budaya Tempat Wisata Solo
3. Suasana Tenang dan Meditatif
Tidak sedikit yang datang untuk sekadar duduk dan menenangkan pikiran. Suasana hening sebelum matahari muncul membuat tempat ini cocok untuk refleksi diri.
4. Dekat dengan Destinasi Lain
Karena berlokasi dekat Candi Borobudur, banyak wisatawan menggabungkan keduanya dalam satu hari perjalanan. Setelah menyambut pagi di Punthuk Setumbu, banyak yang melanjutkan perjalanan ke gereja ayam atau desa desa wisata di sekitarnya.
Artikel Terkait
Rudy Susmanto Gaspol Percepat Tender untuk Pemulihan TKD Kabupaten Bogor
Bupati Bogor Siapkan Penataan Besar-Besaran, Kawasan Puncak Siap Berubah Lebih Tertib dan Indah
Januari 2026, Bupati Bogor Komitmen Tuntaskan Semua Pembangunan Dapur MBG
Bupati Bogor Ingatkan Pentingnya Arsip Digital dan Budaya Literasi pada Arsipelago 2025
Keindahan Tempat Wisata Solo Pura Mangkunegaran dan Pesona Budayanya