BOGORINSIDER.com --Ada sesuatu yang magis dengan wisata bahari yakni di Pantai Sawarna, Lebak, Banten. Ketika kaki pertama kali menyentuh pasir putihnya, suara ombak besar dari Samudra Hindia seolah menyapa dengan irama alami yang menenangkan.
Di sinilah tempat wisata bahari di mana waktu terasa lebih lambat, dan setiap embusan angin laut membawa aroma petualangan.
Pantai Sawarna bukan sekadar tempat wisata, melainkan perjalanan menuju kedamaian yang jarang ditemukan di pantai-pantai lain di Pulau Jawa.
Pesona Alam yang Menyihir di Ujung Selatan Banten
Terletak di Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Pantai Sawarna menjadi salah satu destinasi unggulan wisata bahari di Banten.
Baca Juga: Bupati Bogor Targetkan Seluruh Dapur Program Makan Bergizi Gratis Beroperasi pada Januari 2026
Akses menuju wisata bahari pantai ini memang membutuhkan waktu sekitar 5 hingga 6 jam dari Bogor atau Jakarta tetapi setiap kilometer perjalanan terasa sepadan begitu pemandangan laut terbuka menyambut di ujung jalan.
Pasirnya putih lembut, air lautnya biru kehijauan, dan tebing-tebing karst yang menjulang menciptakan lanskap dramatis. Banyak wisatawan membandingkan Sawarna dengan pantai-pantai di Bali bagian selatan, namun dengan suasana yang jauh lebih alami dan tenang.
Jejak Sejarah dan Cerita Warga Lokal
Penduduk sekitar sering bercerita bahwa nama “Sawarna” berasal dari nama tokoh lokal bernama Sarwana yang dahulu dikenal sebagai penjaga wilayah ini. Warga hidup berdampingan dengan laut, sebagian besar bekerja sebagai nelayan dan pemandu wisata.
Salah satu daya tarik unik Sawarna adalah keramahan penduduknya. Setiap pengunjung disambut dengan senyum tulus, dan banyak homestay lokal yang menawarkan pengalaman menginap seperti rumah sendiri.
Beberapa rumah panggung kayu bahkan menghadap langsung ke pantai, memberi kesempatan untuk menikmati matahari terbit dari balik bukit hijau.
Baca Juga: Bupati Bogor Dorong Percepatan Sertifikasi dan Pembangunan Dapur Makan Bergizi Gratis
Spot Favorit: Dari Tebing Karst hingga Ombak untuk Surfing
Pantai Sawarna terdiri dari beberapa titik menarik. Pantai Tanjung Layar, misalnya, terkenal dengan dua batu karang raksasa yang menyerupai layar kapal. Saat matahari sore mulai turun, siluet batu itu menjadi ikon yang selalu muncul di foto para wisatawan.
Bagi pecinta olahraga air, ombak Sawarna cukup menantang dan sering dijadikan spot surfing oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Tidak heran, beberapa peselancar dari Australia bahkan menyebut Sawarna sebagai “secret beach” karena keindahannya yang belum seramai pantai lain.
Jika ingin menjelajah lebih jauh, wisatawan bisa mengunjungi Gua Lalay—gua alam berisi stalaktit dan stalagmit yang memukau, hanya sekitar 15 menit berjalan kaki dari bibir pantai.