BOGORINSIDER.com - Jika Anda ingin merasakan suasana berbeda saat berwisata di Jawa Tengah, Anda bisa mengunjungi Candi Pawon.
Salah satu candi peninggalan Wangsa Syailendra yang berlokasi di Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang.
Candi Pawon adalah candi Budha yang dibangun pada abad ke-8 atau ke-9 Masehi, bersamaan dengan Candi Mendut dan Candi Borobudur.
Ketiga candi ini memiliki keterkaitan erat, baik dari segi lokasi, arsitektur, maupun fungsi.
Candi Pawon terletak di antara Candi Mendut dan Candi Borobudur, sekitar 1,75 km dari Candi Borobudur ke arah timur dan 1,15 km dari Candi Mendut ke arah barat.
Candi ini berada di satu garis lurus yang sejajar dengan kedua candi tersebut, yang menunjukkan adanya hubungan simbolis antara ketiganya.
Menurut sejarah, Candi Pawon didirikan oleh Raja Samaratungga dari Wangsa Syailendra, yang juga memerintahkan pembangunan Candi Borobudur.
Baca Juga: The Ranch Mega Mendung Bogor, harga tiket dan lokasi liburan asik menyenangkan bersama keluarga
Candi Pawon diduga berfungsi sebagai tempat menyimpan abu jenazah Raja Indra, ayah dari Raja Samaratungga, yang diyakini telah mencapai tingkat Bodhisattva, yaitu makhluk yang telah mencapai kesempurnaan spiritual dalam ajaran Buddha.
Candi Pawon memiliki bentuk persegi dengan ukuran 6 x 6 meter dan tinggi 15 meter. Candi ini memiliki satu pintu masuk di sisi barat dan satu ruang utama di dalamnya.
Sayangnya, di dalam ruang utama ini tidak ditemukan lagi arca apapun, sehingga sulit untuk mengetahui secara pasti siapa yang disembah di candi ini.
Namun, berdasarkan corak agama Budha yang kental, kemungkinan besar candi ini pernah menyimpan arca Bodhisattva atau Buddha.
Candi ini juga memiliki atap berbentuk stupa, yang merupakan ciri khas arsitektur candi Budha.
Salah satu hal yang menarik dari Candi Pawon adalah ragam hiasnya yang indah dan kaya akan makna.