BOGORINSIDER.com -- Gunung Bromo adalah salah satu gunung berapi aktif yang berada di Jawa Timur, Indonesia.
Gunung ini memiliki ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut dan merupakan bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
Gunung Bromo memiliki daya tarik yang luar biasa, baik dari segi kecantikan alam maupun nilai budaya yang melekat pada masyarakat sekitarnya.
Gunung Bromo dikenal sebagai gunung keramat bagi suku Tengger, yang merupakan keturunan dari kerajaan Majapahit.
Baca Juga: Bukan Omon-Omon Nyamannya, Noah Villa and Chapel, Villa Murah dengan Kolam Renang Pribadi di Bali
Suku Tengger memiliki tradisi unik yang disebut Upacara Yadnya Kasada. Yaitu persembahan sesaji berupa buah-buahan, sayuran, bunga, hewan ternak, dan uang kepada Sang Hyang Widhi, dewa tertinggi dalam agama Hindu.
Upacara ini dilakukan setiap tahun pada bulan Kasada, yaitu bulan ke-12 dalam kalender Jawa.
Upacara ini dilakukan di puncak Gunung Bromo, di mana terdapat sebuah kawah yang mengeluarkan asap putih.
Selain upacara Yadnya Kasada, Gunung Bromo juga menawarkan pemandangan yang menakjubkan, terutama saat matahari terbit dan terbenam.
Banyak wisatawan yang datang ke Gunung Bromo untuk menyaksikan momen-momen indah ini.
Salah satu spot terbaik untuk melihat matahari terbit adalah Bukit Penanjakan, yang berada di ketinggian 2.770 meter.
Baca Juga: Cobain Aura House Bali, Menginap di Tengah Hutan dengan Konsep Bangunan yang Unik
Dari sini, Anda bisa melihat panorama Gunung Bromo, Gunung Batok, Gunung Semeru, dan lautan pasir yang membentang luas.
Sementara itu, untuk melihat matahari terbenam, Anda bisa pergi ke Bukit Cinta, Bukit Kingkong, atau Bukit Teletubbies.