BOGORINSIDER.com --Solo memiliki hubungan erat dengan pariwisata sejarah dan budaya, terutama dengan adanya Keraton Surakarta Hadiningrat atau Keraton Solo.
Namun, kota ini, yang terletak di Jawa Tengah, juga memiliki banyak destinasi wisata menarik lainnya.
Salah satu contohnya adalah Museum Tumurun, yang terletak di Jalan Kebangkitan Nasional 2-4, Sriwedari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.
Baca Juga: Eksplorasi Kalimantan Timur ke Danau Cantik Danau Labuan Cermin, Kejernihan Airnya Berwarna Biru
Museum ini dinamai Tumurun, yang berasal dari frasa "turun temurun," yang artinya mewariskan sesuatu dari satu generasi ke generasi berikutnya, seperti yang dijelaskan di situs resminya.
Museum Tumurun menarik perhatian dengan koleksi seni yang beragam, mencakup karya seniman berpengalaman hingga seniman muda, termasuk seni modern dan kontemporer.
Setiap tahun, museum ini mengadakan dua pameran khusus yang menampilkan karya seniman dari seluruh dunia.
Terletak di pusat Kota Solo, museum ini mendorong masyarakat untuk menghargai karya seni secara langsung di tengah kemajuan teknologi.
Terkait harga tiket, Museum Tumurun menawarkan tiket gratis dan berbayar, sebagaimana dijelaskan di situs resminya.
Untuk tiket gratis, pengunjung dapat mendaftar melalui situs resmi setiap Senin mulai pukul 10.00 WIB, untuk kunjungan Selasa-Minggu dalam pekan yang sama.
Namun, perlu dicatat bahwa tiket gratis terbatas. Jika kuotanya habis, tiket berbayar dapat diperoleh dengan harga Rp 25.000 per orang, dapat dibeli melalui situs resmi atau langsung di loket sesuai jam buka.
Baca Juga: Temukan Inovasi Terbaru dalam 5 Inspirasi Desain Pintu Minimalis untuk Rumah Anda di Tahun 2024!
Pengumuman penerima tiket gratis diumumkan melalui Instastory di akun Instagram @tumurunmuseum.