BOGORINSIDER.com -- PT LG Electronics Indonesia berhasil meraih penghargaan Brand Choice Award 2025, berkat konsistensinya dalam menciptakan produk inovatif serta mengoptimalkan strategi pemasaran digital.
Penghargaan ini diberikan atas respon positif dari konsumen terhadap kualitas produk dan pengalaman pengguna yang ditawarkan LG, khususnya di lini produk penyejuk udara (AC).
Salah satu produk unggulan yang memperkuat posisi LG di pasar Indonesia adalah LG DUALCOOL Inverter seri T0EV5.
Baca Juga: Kapan Indonesia Nikmati Internet 100 Mbps? Ini Strategi Pemerintah dan Tantangannya
AC ini dikenal memiliki efisiensi energi yang tinggi dengan konsumsi listrik yang dapat ditekan hingga Rp1.500 per hari.
Hal ini dimungkinkan karena fitur Watt Control yang tersedia dalam empat tingkat pengaturan: 100%, 80%, 60%, dan 40%.
“Untuk mencapai angka hemat tersebut, penggunaan AC maksimal 8 jam per hari pada suhu 24 derajat Celsius dan watt control diatur 40%,” jelas Abhinyano, Head of Product Marketing ES PT LG Electronics Indonesia, dalam siaran pers, Jumat (27/6/2025).
Pernyataan ini disampaikannya saat konferensi pers Brand Choice Award 2025 yang berlangsung di Hotel Sultan, Jakarta, pada Mei lalu.
Menurut Abhi, pasar AC di Indonesia masih sangat terbuka luas, mengingat penetrasi penggunaan AC di masyarakat saat ini baru menyentuh angka 30%, khususnya di wilayah perkotaan.
Segmen AC 1/2 PK masih mendominasi pasar hunian (residential), dan LG DUALCOOL seri T0EV5 dinilai sebagai pilihan ideal untuk kategori ini.
Baca Juga: Samsung Galaxy Z Fold 7 Tampil Lebih Tipis dari Pendahulunya, Ini Perbandingannya dengan Fold 6
Produk ini tidak hanya unggul dalam efisiensi energi, tetapi juga hadir dengan sejumlah promo menarik yang membuat konsumen semakin tertarik, seperti:
- Gratis dua kali cuci AC senilai Rp200.000 selama enam bulan
- Diskon hingga 40% untuk pembelian pipa dan jasa instalasi
- Diskon tambahan 2% untuk member dan voucher sambutan 5%
Seluruh interaksi digital pelanggan, termasuk ulasan dan penilaian, langsung terhubung ke Customer Interaction Center (CIC) LG, berkat sistem digital internal yang terintegrasi dengan platform daring LG.
Abhi juga menambahkan bahwa dibandingkan dengan produk elektronik lainnya, tingkat kepemilikan AC di Indonesia masih relatif rendah.
Oleh karena itu, potensi pertumbuhan bisnis AC sangat besar, terutama dengan meningkatnya kebutuhan kenyamanan di tengah perubahan iklim.