teknologi

Heboh Pemindaian Mata di Bekasi! Pencipta Aplikasi Worldcoin Jawab Isu Keamanan Data Pengguna

Selasa, 6 Mei 2025 | 09:05 WIB
Pencipta Aplikasi World Buka Suara Soal Keamanan Data Pengguna (foto worldcoin/decrypto.co)

BOGORINSIDER.com -- Fenomena antrean panjang warga di Bekasi demi mencoba aplikasi World App belakangan ini menjadi sorotan nasional. Aplikasi ini menjanjikan imbalan finansial hingga Rp800 ribu hanya dengan memindai iris mata menggunakan perangkat khusus bernama Orb.

Kekhawatiran pun muncul dari masyarakat mengenai potensi penyalahgunaan data biometrik yang sangat sensitif.

Menanggapi keresahan tersebut, Tools for Humanity (TFH), pengembang resmi aplikasi World dan perangkat Orb, angkat bicara.

Baca Juga: Apple Hadapi Ketidakpastian Tarif Trump, Produksi iPhone di India dan Vietnam Tak Jadi Jaminan Aman

Mereka menegaskan bahwa sistem yang mereka bangun tidak menyimpan data pribadi pengguna seperti nama, email, atau gambar asli iris.

TFH menyatakan bahwa pengguna tetap memiliki kendali penuh atas data mereka, dan data tersebut tidak dapat diakses oleh World App maupun pihak pengembang.

“Kami menggunakan teknologi ini untuk memastikan keunikan identitas individu di tengah era dominasi AI dan maraknya penipuan digital, seperti identitas palsu, deepfake, dan bot.

Namun seluruh proses ini dilakukan tanpa menyimpan data pribadi,” ujar TFH dalam pernyataan resminya.

Baca Juga: CEO Nvidia: China Semakin Mendekati AS dalam Perlombaan Teknologi AI

Aplikasi World App sendiri merupakan bagian dari proyek global Worldcoin yang digagas oleh Sam Altman, tokoh di balik OpenAI.

Proyek ini bertujuan menciptakan sistem identitas digital global yang disebut World ID, sebuah bentuk “paspor digital” untuk membedakan manusia dari kecerdasan buatan di dunia maya.

Di Bekasi dan beberapa lokasi lain seperti Tangerang, perangkat Orb tersedia di gerai ruko untuk digunakan masyarakat.

Proses pemindaian iris mata hanya memakan waktu beberapa menit dan menghasilkan iris code kode terenkripsi dari pola unik mata pengguna.

Setelahnya, pengguna akan menerima World ID serta token Worldcoin (WLD) yang bisa ditukar atau disimpan sebagai aset digital.

Halaman:

Tags

Terkini