Setelah orang tua istri melepaskan anak perempuannya untuk dinikahkan, suamilah yang bertanggung jawab.
Oleh karena itu, seorang istri harus menghormati suaminya, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW.
Suatu hari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya kepada seorang wanita, "Apakah kamu sudah menikah?"
Bibi Al-Husain menjawab: "Ya".
“Bagaimana (sikap)mu terhadap suamimu?” Rasul Allah bertanya lagi.
Dia menjawab: "Saya tidak pernah mengurangi haknya, kecuali ketika saya tidak mampu,"
Rasulullah SAW bersabda: “Lihatlah hubunganmu dengan suamimu, karena suamimu adalah surga dan nerakamu.” (HR. Ahmad).
Selain itu, jangan lupa bahwa suami juga harus menunjukkan kasih sayang kepada istrinya dan bersikap lembut kepada istrinya.
Hal ini juga disebutkan oleh Imam Al-Ghazali dalam kitab Al-Adab fid Din dalam Majmu'ah Rasail al-Imam Ghazali (Kaira, Al-Maktabah At-Taufiqiyyah, hal. 442):
Adab seorang suami kepada istrinya yaitu: bergaul dengan baik, berbicara lembut, mengungkapkan cinta, murah hati ketika sendirian, tidak sering meminta kesalahan, memaafkan istrinya ketika dia melakukan kesalahan, menjaga harta istrinya, tidak bertengkar. sering, untuk kebutuhannya Menghabiskan uang. Istri tidak pelit, menghormati keluarga istri, selalu memberikan janji yang baik, selalu memiliki semangat untuk istri," ***
Baca Juga: Bacaan Doa Menyambut Tahun Baru Islam, Dibaca 3 Kali Setelah Maghrib